Jakarta, Beritasatu.com - Setelah sukses menggelar pelaksanaan penerimaan siswa baru (PSB) SMA, Labschool kembali menggelar PSB untuk jenjang SMP pada Minggu. Tes seleksi PSB ini diikuti ribuan siswa dari SD/MI sederajat dari wilayah Jabodetabek, dan daerah lain untuk merebutkan kursi yang jumlahnya terbatas.
Hal ini dikarenakan sebelumnya telah dilakukan PSB melalui Jalur Prestasi yang disebut dengan PPSBB (Program Penjaringan Siswa Baru Berprestasi). Pada jalur PPSBB prosentase siswa yang diterima maksimal 40% dari daya tampung, sehingga untuk tes seleksi ini hanya tinggal sekitar 60% kursi yang diperebutkan.
Rektor Universitas Negeri Jakarta, Komarudin dalam sambutannya mengatakan, suasana pandemi yang tidak memungkinkan adanya pertemuan secara bersama dalam jumlah besar menuntut sekolah untuk dapat bijak dalam menyelenggarakan PSB.
“Apalagi di masa varian baru Omicron sedang mengganas, penularan yang lebih cepat perlu diantisipasi agar tidak terjadi penularan yang masif saat PSB ini,” kata Komarudin dalam siaran pers yang diterima Beritasatu.com, Rabu (16/2/2022).
Komarudin menyebutkan keunggulan dalam tes daring harus dikedepankan dengan didukung kecanggihan IT. Rektor juga berharap soal tes selalu diperbaiki sehingga menjadi tes standar yang dapat mengukur secara tepat kesiapan siswa dalam belajar.
Sebelumnya M Fakhruddin selaku ketua PSB menjelaskan, siswa dalam mengikuti tes seleksi PSB menggunakan dua perangkat, yaitu laptop atau notebook untuk mengerjakan soal, dan satu perangkat gawai atau handphone untuk pengawasan melalui zoom meeting.
Dengan demikian diharapkan seluruh peserta dapat mengerjakan secara jujur dan bertanggungjawab tanpa dibantu orang kedua, karena telah diawasi melalui zoom tersebut. Sementara panitia dan pengawas memantau dari sekolah atau dari tempat kediamannya masing-masing.
Menurut Fakhruddin, peserta dalam mengikuti tes telah terlebih dahulu melaksanakan simulasi. “Ini agar peserta bisa mengetahui cara tes secara daring, apalagi siswa SD harus benar-benar dibimbing,” ujarnya.
Simulasinya seperti tes sesungguhnya meliputi empat jenis tes yaitu kemampuan kuantitatif, pemahaman membaca, kemampuan verbal, dan kemampuan akademik dan survei karakter.
Pada tes kali ini jumlah peserta yang hadir sebanyak 1.418 peserta dari 1.479 pendaftar, dengan demikian kehadiran peserta sebanyak 96% dan yang tidak hadir 4%.
Pengumuman dari tes ini akan dilakukan pada hari Rabu, 23 Februari 2022 secara daring di web Labschool (www.labschool-unj.sch.id).
Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
