Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Asosiasi Manajer Investasi Indonesia (AMII) Afifa menegaskan, pengelolaan dana investasi di reksa dana dilakukan secara transparan. Apalagi saat ini juga sudah didukung berbagai platform digital. Pernyataan ini disampaikan Afifa menyusul adanya anggapan dari para investor terkait kurang transparannya pengelolaan dana investasi di reksa dana.
“Kalau dari sisi transparansi, reksa dana sangat transparan. Tiap-tiap Manajer Investasi (MI) sudah menerbitkan atau sudah menginformasikan top 10 holding mereka. Artinya ini cukup baik, dan dari situ investor sudah bisa melihat, jadi transparansi sudah terbentuk,” kata Afifa dalam acara Zooming with Primus bertajuk “Reksa Dana Online dan Milenial” yang disiarkan langsung Beritasatu TV, Kamis (1/4/2021).
Diskusi yang dipandu Direktur Pemberitaan BeritaSatu Media Holdings Primus Dorimulu ini juga menghadirkan narasumber Direktur Strategi Investasi dan Kepala Makroekonomi PT Bahana TCW Investment Management Budi Hikmat, Direktur PT Panin Asset Management Rudiyanto, dan Co-Founder & Director Tanamaduit Muhammad Hanif.
Afifa menyampaikan, apabila investor memiliki kebutuhan untuk tahu isi dari portofolio hingga 100%, biasanya MI akan mengarahkan kepada Kontrak Pengelolaan Dana (KPD) atau kontrak yang lebih spesifik dengan investor tersebut.
“Jadi mestinya dari sisi transparansi sudah cukup baik dan OJK juga cukup menjaga, sehingga kita lihat beberapa kesalahan itu langsung ditanggapi oleh OJK dan ini dalam bentuk proteksi untuk investor. Jadi perkembangannya sangat baik dan bisa mendukung perkembangan reksa dana,” kata Afifa.
Untuk mengetahui ke mana investasi reksa dana, lanjut Afifa, para investor bisa melihat dari fund fact sheet yang diterbitkan oleh MI. “Masing-masing MI akan menyebutkan penempatan dana investasi di 10 besarnya dan saya rasa 10 besar itu cukup baik. Dari situ kita bisa tahu investasinya ke underlying-nya apa saja,” kata Afifa.
Selain itu, pemanfaatan berbagai platform digital menurutnya juga sangat mendukung adanya transparansi. “Dengan support digital, mereka (investor) bisa cek kapan saja dan di mana saja. Ini juga yang menyebabkan pertumbuhan yang baik (jumlah investor reksa dana),” kata Afifa.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com