Ibu Muda di Tulungagung Bekap Bayi yang Baru Lahir hingga Tewas karena Menangis

Tulungagung, Beritasatu.com - AY, seorang ibu muda di Tulungagung diduga membekap bayi yang baru dilahirkannya hingga tewas karena menangis.
Saat ini, AY telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pembunuhan.
"Jadi setelah dilahirkan, bayi tersebut menangis kencang. Tersangka yang panik langsung membekap bayi hingga tidak menangis lagi. Namun ternyata bayi tersebut meninggal," kata Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Moch Anshori, Senin (22/5/2023).
Anshori mengungkapkan, AY membekap bayinya hingga tewas karena khawatir kelahiran bayi tersebut diketahui orang lain. AY merasa malu memiliki bayi hasil hubungan di luar pernikahan dengan pacarnya yang kini berada di luar negeri.
"Motif pelaku membekap bayi yang baru dilahirkan karena yang bersangkutan malu mempunyai bayi hasil hubungan gelap di luar pernikahan," ungkap Anshori.
Berdasarkan hasil autopsi, bayi berjenis kelamin perempuan ini meninggal karena kehabisan oksigen. Pada bagian kulit ditemukan warna biru tanda kekurangan oksigen. Selain itu rahang bayi juga patah akibat adanya tekanan keras.
Meski telah ditetapkan sebagai tersangka, AY belum ditahan. Hal ini karena AY membutuhkan waktu memulihkan kondisinya usai melahirkan. Apalagi, AY sempat mengalami pendarahan hebat dan pingsan di rumah.
Akibat perbuatannya tersangka di jerat dengan undang undang perlindungan anak dengan ancaman 20 tahun penjara. Sebelumnya polisi membongkar sebuah makam bayi yang diduga mati tidak wajar.
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI
Dayung Indonesia Raih Perunggu, Tiongkok Rebut Emas Pertama Asian Games 2022
3
Video: Jual Rumah Orang Tua Demi Judi Online
B-FILES


Perlukah Presiden/Kepala Negara Dihormati?
Guntur Soekarno
Urgensi Mitigasi Risiko Penyelenggara Pemilu 2024
Zaenal Abidin
Identitas Indonesia
Yanto Bashri