Bandung, Beritasatu.com- Harga beras di sejumlah pasar tradisional, Kota Bandung, Senin (28/11/2022) Naik hingga Rp 1.000 per kilogram (kg) akibat panen kurang melimpah serta stok beras digunakan untuk bantuan gempa Cianjur.
Dalam sepekan terakhir, harga beras mulai naik. Salah satunya terjadi di pasar tradisional Kosambi, Kota Bandung. Beras medium yang semula sekitar Rp 9.000, kini naik menjadi Rp 10.000 perkilogram. Sedangkan beras premium dari Rp 11.000, kini menjadi Rp 12.500 perkilogram.
Salah satu penjual beras, Rahmat Kurnia menjelaskan kenaikan harga beras sudah terjadi sejak Juli 2022. Kenaikan berkisar Rp 500 sampai Rp 2000 perkilogram. "Minggu kemarin mulai mengalami kenaikan, dari Rp 500 sampai Rp 1000 untuk semua varian beras kecuali ketan hitam mengalami kenaikan Rp 3.000 sampai dengan Rp 5.000," kata Rahmat Kurnia.
Dampak kenaikan beras terjadi akibat banyaknya stok beras disalurkan untuk bantuan korban gempa Cianjur dan kurang melimpahnya panen raya pada Agustus lalu. "Mungkin adanya bencana gempa Cianjur membuat stok beras bergeser," kata Rahmat Kurnia.
Rahmat menambahkan, kenaikan harga beras diprediksi akan terus terjadi hingga libur Natal dan tahun baru 2023 mendatang.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Sumber: BeritaSatu.com
