Survei Indo Barometer: PDIP Berpotensi Cetak Hattrick di Pemilu 2024

Jakarta, Beritasatu.com - Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari menyebut, PDIP berpotensi memenangkan Pileg 2024 mendatang. Dengan demikian, PDIP akan memenangkan untuk ketiga kalinya berturut-turut atau hattrick yakni pada 2014, 2019, dan 2024.

Hal tersebut setidaknya tergambar dari survei yang dilakukan Indo Barometer pada bulan Februari 2023. Hasil survei tersebut menunjukkan PDIP menjadi partai yang paling banyak dipilih, disusul oleh Partai Gerindra.

"PDI Perjuangan berpeluang untuk hattrick juara pemilu legislatif karena suaranya konsisten peringkat satu," kata Qodari dalam acara diskusi yang bertajuk Pemilu 2024: Konstelasi, Variabel, Penentu dan Pemenangnya, Jakarta, (21/3/23).

Partai politik yang paling banyak dipilih adalah PDIP (20,1%). Kemudian Gerindra (11,9%), PKB (8,7%), Golkar (7,7%), Demokrat (7,5%), Nasdem (6%), dan PKS (5,8%). Partai lainnya sebanyak sekitar 5%. Namun, masih terdapat 26,5 persen responden yang tidak tahu atau tidak menjawab atau menjawab rahasia.

Dikatakan Qodari, untuk posisi di bawah PDIP masih dinamis. Selain itu, masih belum banyak partai baru yang menonjol sejauh ini atau setahun sebelum Pemilu 2024 digelar.

"Posisi di bawah PDIP masih sangat dinamis baik antara Gerindra, PKB, Golkar dan lain-lainnya," kata Qodari.

"Partai-partai baru belum ada yang tampil menonjol dan menyodok konstelasi yang ada," kata Qodari menambahkan.

Survei ini dilaksanakan pada 12 Februari hingga 24 Februari 2023 di 33 provinsi di Indonesia. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunalan kuesioner. Jumlah sampel pada survei ini sebanyak 1.190 responden, dengan margin of error sebesar plus minus 2,9%, pada tingkat kepercayaan 95%.

Responden survei ini adalah warga Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku, yaitu warga yang minimal berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah pada saat survei ini dilakukan.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini