Jakarta, Beritasatu.com - Cove, perusahaan co-living yang tengah berkembang pesat di kawasan Asia Tenggara, mengumumkan pendanaan Seri A senilai US$ 4,6 juta atau sekitar Rp 64,84 miliar (kurs Rp 14.100 per dolar) yang dipimpin oleh Keppel Land.
Selain Keppel Land, pendanaan ini juga diikuti oleh Idinvest Partners-Eurazeo Group, salah satu private equity dan venture capital funds terbesar di Eropa, melalui Idinvest Smart City Venture Fund dan Idinvest HEC Venture Fund.
Pendanaan ini juga diikuti oleh investor dari seri sebelumnya seperti Antler, Venturra, Yuj Venture (yang didukung oleh global investment firm, The Xander Group Inc), Picus Capital, Found Ventures dan angel investor lainnya.
Co-founder dan CEO Cove, Guillaume Castagne, mengatakan pihaknya mengapresiasi kehadiran Keppel Land dan Idinvest serta dukungan yang terus datang dari para existing investor.
"Kami merasa beruntung bisa memiliki high-calibre partner. Hal ini membuat kami semakin bersemangat untuk memenuhi kebutuhan perumahan terjangkau serta turut berpartisipasi dalam pengembangan ekonomi di Asia Tenggara,” kata Guillaume Castagne di acara media webinar, Rabu (16/12/2020).
Guillaume Castagne menjelaskan, Cove hadir sebagai opsi bagi para investor real estate dan pemilik rumah yang menghadapi permasalahan dengan lambatnya pertumbuhan harga dan imbal hasil yang rendah dari sistem sewa tradisional.
"Cove mampu meningkatkan efisiensi ruang dan menciptakan produk yang sesuai dengan minat pasar milenial dan generasi z yang sedang berkembang. Sehingga dapat memaksimalkan keuntungan bagi para pemilik aset,” jelasnya.
Menurut Guillaume, Cove menargetkan peningkatan layanan sebesar dua kali lipat dengan menghadirkan 1.000 kamar pada semester pertama 2021. "Selain itu, Cove juga menargetkan ekspansi ke pasar lain di wilayah Asia Tenggara diantaranya Vietnam dan Filipina,” tandasnya.
CEO Keppel Land, Tan Swee Yiow mengatakan, Cove memiliki strategi pengembangan pasar yang sejalan dengan Keppel Land, dimana perusahaan telah hadir.
"Kami berharap pengalaman dan jaringan kami dapat dioptimalisasikan dengan semakin berkembangnya Cove sebagai penyedia rumah atau kamar yang berkualitas bagi mereka yang ingin mendapatkan tempat tinggal dengan pengalaman yang unik dan semangat komunitas,” kata Tan Swee Yiow.
Partner dari Idinvest partners, Matthieu Bonamy menambahkan, Cove merupakan perusahaan terdepan dalam inovasi co-living, dengan memberikan akses bagi para profesional muda, mahasiswa dan pelajar akan tempat tinggal yang terjangkau dan community-oriented.
"Kehadiran Cove akan semakin meningkatkan kualitas kota kota berkembang di Asia Tenggara, dengan menyediakan tempat tinggal dengan basis komunitas untuk saling menguntungkan. Eksekusi team founder sejak Cove didirikan, menunjukan kecepatan, efisiensi dan kemampuan untuk berekspasi ke Indonesia, sebagai pasar utama dari co-living,” tandas Matthieu Bonamy.
Sumber: BeritaSatu.com